PP Terpadu Al-Yasini
Gelar Acara Qurban di Lekok
2013 merupakan
tahun ke 12 Pondok pesantren terpadu Al-Yasini menggelar acara PHQ (Penyembelihan
Hewan Qurban) ke XII yang bertempat di Dusun Krajan Desa Alastlogo Kecamatan
Lekok Kabupaten Pasuruan Jawa Timur Indonesia. Sebagaimana tahun-tahun
sebelumnya, kegiatan ini terdiri dari dua seasson acara, yaitu Lailatul Qurbani
(Taaruf) dan Penyembelihan Hewan Qurban.
LQ (Lailatul
Qurbani) merupakan acara yang dilaksanakan pada malam hari menjelang hari H
(PHQ), yaitu Selasa 15/10/2013. Pada seasson kali ini, Lailatul Qurbani diisi
dengan tiga agenda kegiatan, Penampilan tim salawat Al-Banjari, Tahlil Massal
atau Doa Bersama dan Taaruf. Acara LQ berlangsung pada jam 18.00 WIB yang
dibuka dengan penampilan jam’iyah salawat al-Banjari dari PP Terpadu al-Yasini
berkolaborasi dengan jam’iyah salawat al-Banjari dari Desa Alastlogo. Antusias
masyarakat untuk menghadiri acara tidak dapat terbendung lagi, saat Abd. Rozaq
dan Abd. Roziq (vokalis) melantunkan suara emasnya dalam lagu yang berjudul “Ya
Rasulallah”.
Usai membawakan
lima judul lagu, kemudian agenda acara kedua pun dilaksanakan, yaitu Tahlil
Massal atau Doa Bersama untuk para leluhur, terutama untuk korban tragedi
sengketa tanah yang beritanya pernah mewarnai beberapa media elektronik di
Indonesia. Dalam agenda ini dilaksanakan pembacaan surah fatihah, Yasin dan
tahlil, hingga jam 21.00 WIB. Sebagai acara pamungkas, dilaksanakan penayangan
video profil panitia PHQ XII dan profil PP Terpadu Al-Yasini.
Rabu,
16/10/2013 merupakan acara inti dari kegiatan PHQ ini, yang dimulai jam 08.30 WIB
dengan penampilan salawat al-Banjari hingga jam 09.00 WIB. Usai tim al-Banjari membawakan
tiga judul lagu, MC pun membuka acara. Hadir dalam acara tersebut yaitu camat
Lekok, Danramil, Kapolsek, Tokoh masyarakat, Kepala madrasah dan TPQ di desa sekitar
Alastlogo. Sebagai tuan rumah, turut hadir yaitu, pengasuh PP Terpadu Al-Yasini
KH. A. Mujib Imron, SH, MH yang lebih akrab dipanggil Gus Mujib, juga pengurus
yayasan, pengurus pondok pesantren, kepala lembaga di bawah naungan yayasan
Miftahul Ulum Al-Yasini beserta Waka-nya. Dalam mau’izahnya, Gus Mujib
memotivasi masyarakat untuk lebih memperhatikan kehidupan di masa depan, dengan
gaya bahasanya yang sangat humoris. Mau’izah berikutnya disampaikan oleh Syekh Ibrahim
Bin Muhammad dari Universitas Al-Azhar, Kairo Mesir, yang diterjemah langsung
oleh Gus Mujib ke dalam bahasa Madura.
Di akhir
acara, dilaksanakan pula penyerahan daging qurban secara simbolis yang
diserahkan langsung oleh Gus Mujib kepada Camat Lekok, Danramil, Ketua NU
Lekok, Kepala Desa Alastlogo dan (perwakilan) Kepala madrasah di Desa
Alastlogo.
Sebagai agenda
pamungkas, yaitu pembagian daging qurban kepada warga Desa Alastlogo yang
diiringi dengan penampilan atau alunan salawat al-Banjari.
Acara ini
didukung oleh:
Lembaga
pendidikan di bawah naungan Yayasan Miftahul Ulum Al-Yasini, PT Amerta Indah
Otsuka (Kejayan), UD. Rizki Jaya (Contong), TB Soponyono (Ngopak) dan Pemkab
Pasuruan, Bpk. M. Thahir, S.Ag.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar